Pengantar
Amazon virtual private cloud atau yang lebih dikenal dengan nama Amazon VPC merupakan layanan virtualisasi network yang disediakan oleh AWS. Sama seperti melakukan konfigurasi network pada data center yang biasa kita buat sendiri, VPC menggunakan konsep yang sama hanya saja bisa dilakukan dengan sangat mudah.
Pada artikel sebelumnya kita telah membuat desain arsitektur untuk aplikasi berbasis web dan sekarang kita coba untuk membuat bagian arsitektur dari VPC.
Studi kasus yang akan kita buat seperti gambar dibawah ini.
Pada gambar diatas dapat dilihat bahwa terdapat 2 Availability Zone yang digunakan. AWS memiliki beberapa data center di berbagai belahan dunia yang biasa disebut dengan region. Setiap region sendiri memiliki data center yang terpisah antar satu dengan yang lainnya yang disebut dengan Availability Zone. Dengan begini, kita dapat menyimpan atau menggunakan resource yang disediakan sesuai dengan region terdekat dari customer yang menjadi target bisnis kita.
Disini kita akan menggunakan region N.Virginia dengan Availability Zone us-east-1a dan us-east-1b. Untuk ip address VPC kita menggunakan blok ipv4 172.10.0.0/16 serta subnet 1 172.10.1.0/24 dan subnet 2 172.10.2.0/24.
Untuk menggunakan region yang lain pada AWS dapat memilih pada bagian kanan atas, sebaiknya memilih region yang terdekat dengan user dari aplikasi anda agar akses dari user ke server bisa lebih cepat.
Membuat VPC
Untuk membuatnya bisa masuk ke halaman VPC pada management console aws dan klik Your VPCs, kemudian klik Create VPC.
Dapat dilihat pada gambar diatas bahwa AWS telah membuat VPC default pada masing-masing region. Tapi untuk proses belajar kita akan membuat VPC yang lain.
Pada halaman Create VPC kita bisa memasukkan informasi yang dibutuhkan. Masukkan nama VPC pada kolom Name tag, untuk blok ipv4 kita menggunakan 172.10.0.0/16. Disini kita tidak menggunakan IPv6 dan membiarkan Tenancy sebagai default.
Setelah semua informasi dibutuhkan telah terisi maka klik create. Jika tidak ada kesalahan, AWS akan menampilkan halman sukses.
VPC yang telah dibuat akan tampil beserta dengan konfigurasi lainnya seperti IPv4 CIDR, Main Route Table, NACL dan DHCP. Semua konfigurasi ini dilakukan secara otomatis saat kita membuat VPC dan juga bisa diubah sesuai keinginan.
Selanjutnya kita akan membuat dua buah subnet pada dua Availability Zone yang nantinya akan dipisahkan berdasarkan blok network ip yang telah ditentukan sebelumnya.
Untuk membuatnya dapat memilih menu Subnets->Create Subnet. Informasi yang dimasukkan berupa nama, VPC, Availability Zone dan IPv4 CIDR blok. Klik Create untuk membuatnya.
Lakukan hal yang sama untuk subnet 2.
Jika semuanya telah selesai maka AWS akan menampilkan daftar dari subnet yang dibuat di menu subnets.
Dari sini kita bisa tau sebagian kegunaan dari VPC, sebenarnya masih banyak lagi studi kasus yang bisa kita lakukan dengan layanan tersebut. Untuk lebih jelasnya bisa membaca dokumentasi dari AWS https://docs.aws.amazon.com/vpc/index.html.
Terima kasih.
0 Comments